Jumat, 06 April 2012

Penetrasi Barat dan Dampaknya Bagi Dunia Islam

Postingan ini adalah Bab 9 lanjutan dari Bab 8 tentang Perkembangan Islam pada masa Modern . Nah , Pada bab 9 ini dijelaskan mengenai Penetrasi Barat Dan Dampaknya Bagi Dunia Islam. Meskipun ilmu ini sedikit tetapi mudah-mudahan menjadi berkah bagi kita semua yang membacanya ... Amin ... ^_^
Ilustrasi

PENETRASI BARAT DAN DAMPAKNYA BAGI DUNIA ISLAM

Masa Renaisans
Pada masa Renaisans Eropa meneliti jalan untuk menuju kemajuan. Mereka mengalami masa kebangkitan. Berbagai keberhasilan di capai oleh mereka. Christoper Colombus menemukan Benua Amerika pada tahun 1492 M. Vasco da Gamma menemukan Tanjung Harapan pada tahun 1498 M. Karena dua penemuan ini maka bangsa Eropa menghindari monopoli lalu lintas perdagangan yang di kuasai umat Islam.

Pada waktu itu bangsa Eropa menghadapi sebuah kekuatan yang dipandang mereka masih kuat. Kekuatan itu adlah Kerajaan Turki Usmani. Sebagaimana kita ketahui bahwa Kerajaan Turki menjadi negara adikuasa dalam beberapa ratus tahun lamanya. Sistem perdagangan mereka menguasai jalur perdagangan yang menghubungkan Timur dan Barat.

Beberapa penemuan yang menjadikan bangsa-bangsa Eropa melampaui umat Islam adalah sebagai berikut.
  1. Bangsa-bangsa Barat berhasil menciptakan mesin uap
  2. Bangsa-bangsa Barati mampu menciptakan teknologi perkapalan
  3. Teknologi senjata militer


Penetrasi Bangsa-Bangsa Eropa Terhadap Negeri-Negeri Islam di Anak Benua Asia dan Asia Tenggara
1.Negeri-Negeri Anak Benua Asia
Kerajaan mogul adalah kerajaan yang dianggap besar. Ia adalah representasi kejayaan islam di india. Mereka sangat kaya dengan hasil pertaniaan,tambang,dan produksi tekstillnya. Hak-hal tersebut membuat inggris tertarik untuk melakukan kegiatan ekonomi disana.pada abad ke-17 M Ingris dan Belanda mulai mendaratkan kapal dagang mereka di india.Pada tahun 1611 M Inggris dan Belanda mendapatkan izin untuk menanamkan modal.

Inggris mulai mendirikan perserikataan dagang BEIC (British East India Company). Wilayah india bagian timur berhasil dikuasainnya.Setelah merasa cukup kuat,wilayah-wilayah sekitarnya mulai di rongrong dan dijarah.Para penguasa india marah dan melakukan perlawanan terhadap inggris. Pada tahun 1761 M,para penguasa india melakukan peperangan melawan inggris.Namun karena persenjataan mereka kalah jauh,maka mereka dapat di kalahkan dengan inggris dengan mudah oleh inggris.

Wilayah-wilayah Oudh, Bengal,Orissa,dan Delhi berhasil dikuasai inggris.Akhirnya, kerajaan mogulpun dapat di kuasai inggris.Semenjak itu seluruh wilayah india dapat di kuasai inggris.Pada tahun 1879 M keamiran sind dapat dikuasai.Pada tahun 1857M Mogul benar-benar di genggaman kekuasaan inggris dan inggris mengambil alih kekuasaan pemerintahan. Semenjak itu penguasa india adalah inggris.

Selanjutnya,pada tahun 1879 M inggris melebarkan sayap dengan memperluas wilayah kekuasaannya menuju afganistan. Kesultanan Baluchistan pun berhasil di kuasaai pada tahun 1899 M.

2.Negeri-negeri asia tenggara
Asia tenggara adalah negeri-negeri islam yang baru berkembang.Negeri-negeri di wilayah ini memiliki kekayaann alam yang sangat kaya. Lalu lintas perdagangan di wilayah ini pun sangat ramai semenjak berabad-abad lamanya.rakyatnya yang makmur dan negerinya yang kaya membuat bangsa eropa tertarik untuk menjarahnya.alasan lain adalah negeri-negeri di asia tenggara memiliki kekuatan yang lemah. Rakyatnya pun hambir tidak memiliki kesadaran teknologi.

a.Bangsa Portugis
bangsa eropa yang oertama kali menginjakan kaki di negeri asia tenggara adalah portugis.pada tahun 1511M bangsa portugis berhasil menguasai kerajaan islam malaka. Kerajaan ini dijadikan sasaran pertama karena memiliki wilayah yang sangat srtategis dalam kegiataan perdagangan dan transportasi.

Setelah malaka dapat dikuasai maka portugis merasa kuat.mereka tidak puas dengan hanya menguasai malaka.melihat sikap demikian , kerajaan-kerajaan islam di nusantara tidak menyukai portugis.negeri-negeri asia tenggara saling berprerang melawa portugis. Namun,usaha mereka selalu gagal.persenjataan dan sitem militer portugis jauh lebih canggih di banding kekuataan negeri-negeri asia tenggara.

b.Bangsa Spanyol
Bangsa spanyol tidak ketinggalan dalam urusan jajah menjajah.pada tahun1512 M sepanyol berhasil menginjakan kakinya di tanah maluku. Meraka pun berhasil menguasai wilayah filiphina.beberapa kerajaan dapat di kuasai antara lain kerajaan islam mindanao,kesultanan Buayan,dan kesultanan Sulu. Hasil kekayaan wilayah-wilayah ini berhasil di angkut ke spanyol. Bangsa spanyol menjadi bngsa yang kaya karena hasil jarahan yang di peroleh mereka di tanah maluku dan fhiliphina.

c.Bangsa belanda, Denmark,dan Perancis
Pada akhir abad ke-16 belanda,inggris,denmark dan perancis datang ke asia tenggara. Denmark dan Perancis datang hanya untuk melakukan kegiatan berdagang.namun , bngsa belanda datang tidak hanya untuk berdagang,tetapi untuk menguasai wilayah asia tenggara.

Belanda datang dengan menancapkan persrikatan dagangnya, VOC. VOC adalah perusahaan kongsi dagang Belanda. Mereka melakukan monopoli perdagangan di wilayah nusantara. Pada tahun 1595 M mereka berhasil menguasai pos-pos perdagangan nusantara. Setelah berhasil dalam kegiatan berdagang, mereka pun mulai meningkatkan dengan bermain politik.

Beberapa kerajaan sempat dikuasainya. Oleh karena itu, terjadi peperangan antara VOC dengan kekuatan-kekuatan nusantara. Namun, VOC selalu mementingkan peperangan karena sistem militer dan persenjataannya lebih canggih.

d.Inggris
Inggris tidak ketinggalan dalam ekspansinya ke wilayah asia tenggara. Mereka menancapkan jangkar kekuasaannya di semenanjung Malaya dan tidak ketinggalan pula wilayah strategis wilayah perdagangan Singapura. Setelah menguasai dua wilayah ini, inggris melebarkan sayapnya hingga Kalimantan barat dan Bruneii. Bahkan pada abad ke-19 inggris sempat menguasai seluruh wilayah, namun kekuasaannya tidak lama. Inggris hanya lebih berfokus menguasai wilayah Brunei dan Semenanjung Malaya dan Singapura.



Kemunduran Turki Usmani
Turki Usmani adalah kerajaan yang memiliki wilayah kekuasaan sangat luas. Mereka mencapai puncak kejayaan dalam bidang politik. Tak ada kerajaan Islam yang wilayah kekuasaannya paling luas selain Turki Usmani. Namun, semenjak bangsa-bangsa Eropa mengalami kemajuan di bidang teknologi dan industri, Turki menjadi kerajaan kecil. Akan tetapi, nama besarnya masih diperhitungkan oleh bangsa-bangsa Eropa. Mereka pun tidak berani untuk merebut wilayah-wilayah kekuasaan Turki di Eropa timur.

Pada tahun 1683 M Turki diserang oleh pasukan gabungan Eropa. Mereka mengeroyok Turki di Wina Austria. Turki mengalami kekelahan.semenjak itu mata bangsa Eropa sadar bahwa Turki telah mengalami kelemahan. Selanjutnya Turki sering mendapatkan serangan-serangan dari negeri-negeri Eropa.

Pada tahun 1729 Comte de Bonneval datang ke Turki untuk membentuk korp artileri. Ia melatih tentara Turki dan memberi ilmu-ilmu kemiliteran modern. Pada tahun 1729 de Bonneval kembali datang ke Turki untuk kedua kalinya. Ia melatih bagaimana caranya menggunakan senjata meriam modern. Di datangkan pula seoramg ahli milier asal Irlandia yang bernama Ramsay. Selain mereka, dari Perancis juga didatangkan seorang ahli militer bernama Mornai. Atas ilmu yang mereka ajarkan di Turki, pada tahun 1734 berdiri sekolah tehnik militer.

Usaha yang dilakukan Turki Usmani mendapat kendala. hal ini menyebabkan pembaruan mengalami kegagalan. Beberapa penyebab dari kendala tersebut adalah sebagai berikut :
  1. Para Ulama yang memiliki pikiran sempit dan konservatif.
  2. Tentara Yenissari menguasai situasi politik Turki Usmani dan mereka tidak mendukung adanya pembaruan.
  3. Karena tentara Yenissari menguasai perpolitikan Turki, maka sultan tidak bias berbuat apa-apa. Mereka lemah dan tidak memiliki kewenangan secara leluasa.
  4. Keuangan Negara yang terus mengalami kemerosotan.
Melihat beberapa faktor di atas, para sultan di setiap generasi melakukan usaha agar beberapa faktor tersebut hilang. Salah satu usahanya adalah pembubaran tentara Yenissari dibubarkan, sultan dapat leluasa memberikan kewenangan atas pembaruan diturki. Beberapa usaha pembaruan yang dilakukan yaitu:
  1. Merombak struktur kekuasan kerajaan
  2. Mendirikan lembaga-lembaga pendidikan modern
  3. Menerjemahkan buku-buku barat kedalam bahasa turki
  4. Mengirim siswa-siswa berbakat ke eropa untuk belajar
  5. Mendirikan sekolah-sekolah militer
Usaha-usaha yang dilakukan para cendikia ini mengasilkan beberapa gerakan diantara nya:
  1. Gerakan tanzimat
  2. Gerakan usmani muda
  3. Gerakan turki muda
  4. Partai persatuan kemajuan (ittihade ve terekki)
Semakin hari semakin banyak wilayah kekuasaan turki yang memisahkan diri. Sistem politik turki semakin tidak menentu.wilayah-wilayah yang berada dibawah kekuasaan turki semakin menunjukan sikap tidak loyal. Masyarakat nya semakin memiliki jiwa kebangsaan sendiri-sendiri. Faham nasionalisme yang di dengungkan barat semakin merambah pada wilayah-wilayah tersebut.

Untuk itu, bangsa-bangsa jajahan turki semakin antipati terhadap turki usmani. Mereka menganggap wilayahnya terjajah. Oleh karena itu, bangsa Armenia dan yunani yang mayoritas Kristen memohon bantuan ke negri-negri barat untuk membantu kemerdekaannya.bangsa kurdi juga berusaha bangkit dari cengkreman turki.

Pada tahun 1801M Perancis dan Inggris berebut kekuasaan di Mesir. Mereka bertempur dan dimenangkan oleh Ingggris. Mesir pun tidak memiliki pemimpin. Kekosongan pemimpin ini di manfaatkan oleh salah seorang perwira Turki untuk merbut kembali mesir.

Ia adalah muhaamad ali yang lahir pada tahun 1769M dan wafat pada tahun 1849M. mesir pun berdaulat menjadi mesir yang merdeka akan tetapi, pada tahun 1882M. Inggris dating untuk menjajah mesir. Selanjut nya, negri-negri sekitar mesir di perebutkan oleh inggris dan perancis. Negri-negri itu adalah sebagai berikut :
  1. Oman dan Qatar oleh inggris pada tahun 1820M.
  2. Aljazair dijajah oleh perancis tahun 1830-1857M
  3. Aden di jajah oleh inggris pada tahun 1839M.
  4. Tunisia di jajah oleh perancis pada tahun 1881-1883M.
  5. Sudan dijajah oleh inggris tahun 1898M.
  6. Chad dijajah oleh perancis pada tahun 1900M
Pada abad ke-20 Spanyol dan Italia bergabung untuk menguasai Benua Afrika. Negeri-negeri jajahan bangsaEropa di Afrika adalah sebagai berikut.
  1. Kesultanan Nigeria dijajah oleh inggris pada tahun 1906 M
  2. Kesultanan Tripoli dan Cyrenaika dijajah oleh Italia pada tahun 1912-1913 M
  3. Maroko dijajah Spanyol dan Prancis pada tahun 1912 M
  4. Kuwait dijajah Inggris pada tahun 1914 M
  5. Maroko direbut oleh Prancis pada tahun 1919-1926 M
  6. Maroko direbut oleh Spanyol pada tahun 1920 M
  7. Sisilia Turki dijajah Prancis pada tahun 1919-1920 M
  8. Irak dijajah Inggris pada thun 1920 M
  9. Syria dan Libanon dijajah Prancis pada tahun 1920 M
  10. Somalia dijajah Italia pada tahun 1926-1927 M
Adapun Rusia mampu mengalahkan Turki yang terakhir dalam perjanjian San Stefano dan perjanjian Berlin. Karena kekalahan ini maka satu persatu wilayah kekuasaan Turki direbut oleh Rusia. Wilayah-wilayah yang direbut adalah sebagai berikut.
  1. Kaukasia dijajah oleh Rusia pada tahun 1834-1859 M
  2. Khoakand dan Taskent dijajah Rusia pada tahun 1853-1865 M
  3. Samarkand, Bakhara, dan wilayah-wilayah sekitarnya dijajah Rusia pada tahun 1866-1872 M
  4. Uzbekhistan dijajah Rusia pada tahun 1873-1887 M
  5. Sebagian Iran dijajah Rusia pada tahun 1941-1946 M
Bangsa-bangsa Eropa sangan tertarik dengan negeri-negeri muslim yang kaya akan sumber daya alamnya. Negeri-negeri itu memiliki rempah-rempah, minyak, tambang emas, dan sebagainya. Sementara bangsa-bangsa Eropa mengetahui potensi yang dimiliki negeri-negeri taklukannya tersebut.

Hal ini dikarenakan ilmu pengetahuan dan teknologi bangsa Eropa telah maju dan modern. Alasan lain adalah perasaan dendam yang dimiliki bangsa Eropa. Di masa lalu mereka menerima kekalahan dalam Perang Salib.



Tumbuhnya Semangat Nasionalisme Dunia Islam dan Tumbuhnya Partai untuk Kemerdekaan Negaranya
Bangsa-bangsa Eropa yang telah maju dalam segala bidang sengaja melakukan perebutan kekuasaan terhadap kaum muslimin. Pihak yang paling dirugikan adalah Turki Usmani. Melihat kemajuan yang dicapai bangsa Eropa, Turki menyadari bahwa kaum muslimin telah tertinggal jauh. Oleh sebab itu, mereka melakukan pembaruan. Caranya dengan belajar dari bangsa-bangsa Eropa.
Pembaruan dilakukan dengan cara, yaitu :

1.Pemurnian Ajaran Agama
Pemurnian ajaran agama dilakukan karena beberapa alasan. Di antaranya bahwa Islam telah mundur dari peradaban dunia. Penyebabnya karena umatnya tidak menjalankan agama sesuai dengan Al-qur’an dan Hadits. Untuk itu, sikap beragama mereka harus diluruskan. Di antaranya gerakan yang hendak melakukan pemurnian agama adalah sebagai berikut:
  • Gerakan Wahabiyah yang dipelopori Muhammad ibn Abdul wahab (1703-1787 M) di Arabia
  • Syekh Waliyullah (1703-1762 M) di India
  • Gerakan Sanusiyah yang dipimpin oleh Said Muhammad Sanusia di Afrika Utara.

2.Belajar dari Peradaban Barat
Penguasa Turki banyak mengirim para pelajar ke negara-negara Eropa. Mereka dikirim ke Prancis dan Inggris. Begitu pula penguasa Mogul India. Mereka melakuka studi untuk mengambil ilmu bangsa Eropa. Setelah kembali ke negerinya mereka harus mengembangkan apa yang mereka dapat dari Eropa.
3.Gerakan Penerjemahan Buku-buku Eropa ke dalam Bahasa Islam
Gerakan pembaruan dilakukan secara tidak sadar masuk dalam dunia politik. Untuk itu, beberapa gerakan tersebut berusaha mengambil alih kekuasaan dari penguasa lama. Dengan dalih melakukan reformasi dan revolusi, mereka memaksakan keinginan gerakannya untuk berkuasa di wilayah-wilayah gerakan. Dari gerakan ini timbul semangat Pan Islamisme (persatuan Islam sedunia).

Tokoh yang pertama kali menggagas Pan Islamisme dalam Islam adalah Jamaluddin Al Afgani. Selanjutnya, gagasan Pan Islamisme meluas ke seluruh negeri-negeri Islam. Akan tetapi, semangat Pan Islamisme meredup seiring degan kekalahan Turki dalam Perang Dunia I.

Di Mesir gerakan nasionalisme tumbuh berdasarkan persamaan bahasa. Gerakan ini merebak ke Syiria, Libanon, Palestina, Irak, Hijaz, Afrika Utara, Bahrein, dan Kuwait. Para cendikia yang berada di wilayah-wilayah tersebut memiliki cita-cita untuk menyatukan Arab dalam satu negara Arab. Namun, cita-cita mereka tidak dapat tersampaikan.

Di Indonesia muncul gerakan nasionalisme yang dipelopori oleh partai Sarekat Islam (SI). Partai ini dipelopori oleh HOS Cokroaminoto. Selanjutnya muncul beberapa partai, seperti Partai Nasional Indonesia (PNI) yang didirikan Soekarno, Partai Pendidikan Nasional (PNI baru) yang didirikan Mohammad Hatta, dan Partai Muslimin Indonesia (PARMUSI) yang dipelopori oleh Mukhtar Lutfhi. Gerakan-gerakan partai ini tumbuh dan berkembang untuk mewujudkan cita-cita melepaskan diri dari penjajahan Barat yang Kafir.



Kemerdekaan Negara-Negara Mayoritas Islam
Adanya semangat nasionalisme mengantarkan beberapa negeri islam melepaskan diri dari cengkraman penjajahan. Negara mayoritas muslim pertama yang mampu melepaskan diri dari penjajahan Barat adalah Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia memproklamirkan diri sebagai negara yang merdeka dan berdaulat. Indonesia melepaskan diri dari penjajahan Jepang.

Negara Islam kedua yang berhasil memerdekakan diri adalah Pakistan. Pada tanggal 15 Agustus 1947 Pakistan memerdekakan diri dari penjajahan Inggris. Presiden pertama Pakistan adalah Muhammad Ali Jinnah.

Selanjutnya, yang dapat memerdekakan secara formal adalah Syiria, Jordanisa, dan Libanon pada tahun 1946. Kemerdekaan juga dicapai Mesir dan Irak tahun 1932. Namun, kemerdekaan tersebut hanya secara formal, sedangkan penguasaan politik masih berada di tangan Inggris. Mereka baru merasakan kemerdekaan secara nyata tahun 1958.

Libya mendapatkan kemerdekaan dari Prancis pada tahun 1951. Sudan dan Maroko mendapatkan kemerdekaan dari Prancis pada tahun 1956. Aljazair mendapatkan kemerdekaan dari Prancis pada tahun 1962. Yaman Utara, Yaman Selatan, Emirat Arab mendapat kemerdekaan tahun 1962.

Malaysia dan Singapura mendapat kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1957, sedangkan Brunei Darussalam merdeka pada tahun 1984 dari tangan Inggris. Uzbekistan, Tukmenistan, Kirghistan, Kazakhstan, Tajikistan, dan Azerbaijan memerdekakan diri dari Uni Soviet pada tahun 1992. Adapun Bosnia dapat memerdekakan diri dari tangan Yugoslavia pada tahun 1992.
Berlangganan artikel ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar